Nggak Laku! 7 Merek HP Terkenal Ini Hengkang Dari Indonesia



Dinilai sebagai pasar potensial untuk menjual produk-produk HPnya, banyak vendor smartphone yang memilih Indonesia sebagai target pemasaran produk HP terbarunya.
Namun, semakin ketatnya persaingan yang tercipta di antara vendor-vendor smartphone ini, mau nggak mau membuat mereka wajib menciptakan inovasi yang mampu memikat hati para konsumen.
Karena kalau nggak seperti itu, maka bisa jadi nasib mereka sama seperti merek-merek HP terkenal yang harus hengkang karena produk HPnya nggak laku berikut ini, geng.

1. Lenovo


Hp Lenovo Daed5

Merek pertama yang akhirnya memutuskan untuk hengkang di tengah kerasnya persaingan dalam industri smartphone Indonesia adalah Lenovo, geng.
Sebenarnya Lenovo nggak sepenuhnya hengkang dari dunia bisnis smartphone di Indonesia melainkan dialihkan kepada pihak ketiga yaitu InOne Technology.
Menurut Digital Marcomm Manager InOne Technology, kerjasama antara Lenovo dan InOne nggak cuma untuk jalur distribusi saja tapi juga memiliki kuasa untuk mendesain, membuat, dan menjual berbagai HP Lenovo.
Itu artinya, merek Lenovo di Indonesia sudah nggak aktif lagi dan kini dipegang oleh InOne Technology, geng. Lenovo sendiri hengkang dari Indonesia sekitar tahun 2018 lalu.
Produk pertama dari hasil kerjasama antara keduanya adalah HP Lenovo K9 yang menjagokan empat kameranya.

2. Motorola


Hp Motorola C4dba

Mungkin kamu sudah nggak asing lagi dengan merek HP yang satu ini, geng. Yap, Motorola merupakan merek HP yang cukup terkenal pada zamannya.
Dikenal dengan produk-produk HPnya yang memiliki kesan futuristik, sayangnya merek HP terkenal ini harus hengkang dari pasar smartphone Indonesia sekitar tahun 2018 lalu, geng.
Meskipun Motorola pernah diakusisi oleh Lenovo, namun hal itu ternyata nggak lantas membuat merek HP satu ini bangkit lagi.

3. LG


Hp Lg Abcf1

Lama nggak merilis produk smartphone terbarunya, rupanya LG sudah hengkang dari industri smartphone di Indonesia sekitar akhir tahun 2018 lho, geng.
Setelah memulai kiprahnya di Indonesia sejak tahun 1990 lalu melalui LG Electronics Indonesia, LG akhirnya menyerah setelah digempur oleh berbagai vendor smartphone China.
Nggak cuma di Indonesia saja, bahkan kabarnya vendor smartphone asal Korea Selatan ini juga sudah mulai meredup di negaranya sendiri lho, geng.
Hal itu terlihat dari pangsa pasar LG di pasar smartphone global yang hanya meraih angka sebesar 1.9% pada tahun 2018 lalu.

4. Sony


Hp Sony 75d84

Tahu nggak, sih, kalau ternyata Sony juga sudah mulai meninggalkan pasar smartphone Indonesia sejak tahun 2016 lalu lho, geng.
Nggak cuma Indonesia saja, bahkan Sony juga diketahui mulai menyerah di beberapa negara pemasaran.
Meskipun begitu, Sony akan tetap menggarap bisnis smartphone di wilayah yang potensial dengan pangsa pasar yang masih besar saja seperti Jepang, Taiwan, Hong Kong, dan beberapa wilayah Eropa, geng.
Belum lama ini juga Sony meluncurkan HP terbarunya yaitu Sony Xperia 1 pada Februari lalu.

5. OnePlus


Hp Oneplus Cc5e4

OnePlus akhirnya resmi hengkang dari Indonesia pada tahun 2016 lalu karena belum bisa memenuhi aturan dan regulasi yang ditetapkan pemerintah.
Aturan regulasi TKDN sebesar 30% yang ditetapkan pemerintah membuat mereka kesulitan menjual produk di tanah air.
OnePlus sendiri pertama kali didirikan pada tahun 2013 dan masuk ke pasar smartphone Indonesia setahun setelahnya.
Smartphone terakhir dari OnePlus yang dirilis di Indonesia sebelum perusahaan rintisan ini hengkang adalah OnePlus X yang diluncurkan pada Maret 2016 lalu, geng.

6. HTC


Hp Htc A87e7

Nggak cuma OnePlus saja yang menjadi korban dari regulasi TKDN pemerintah, nasib merek HP terkenal HTC juga bernasib sama, geng.
Hal itu sudah diakui sendiri oleh vendor smartphone asal Tiongkok tersebut jika saat ini HTC sudah nggak ada lagi di tanah air.
HTC resmi hengkang dari pasar smartphone Indonesia sekitar tahun 2017 lalu, geng.
Nama HTC di Indonesia sendiri sudah mulai dikenal oleh publik setelah meluncurkan enam model smartphone sekaligus.

7. BlackBerry


Hp Blackberry 205a3

Setelah pernah merasakan masa kejayaannya di tanah air, BlacBerry harus merasakan ketatnya persaingan dalam industri smartphone Indonesia, geng.
Banyaknya merek populer smartphone China yang menawarkan spesifikasi mumpuni dengan harga terjangkau membuat BlackBerry harus kembali merintis bisnis smartphonenya tersebut.
Namun, sayangnya hal itu justru membuat BlacBerry harus hengkang dari Indonesia sekitar tahun 2016 lalu karena kalah saing.
Sampai saat ini, smartphone terakhir BlakBerry sendiri adalah BlackBerry KEY2 LE yang dirilis pada Oktober 2018 lalu.

Sumber : Jalantikus.com